Ada yang tahu apa itu Alzheimer? Alzheimer adalah sebuah penyakit degeneratif progresif otak yang menyebabkan gangguan berpikir dan mengingat serius. Hal ini tentunya harus dicegah. Bagaimana cara mencegah penyakit Alzheimer?
Alzheimer adalah bentuk paling umum dari demensia (sindrom yang terdiri dari sejumlah gejala yang termasuk kehilangan memori, penilaian dan penalaran, dan perubahan suasana hati, perilaku dan kemampuan komunikasi).
1. Berolahraga
Olahraga tidak hanya membangun otot lengan dan kaki, tapi juga otot otak. Anda bisa membangun otot otak. Anda tidak perlu menjadi atlet triathlon. Cukup parker mobil Anda agak jauh dari tujuan Anda atau menggunakan tangga untuk naik-turun daripada lift atau escalator.
2. Permainan Mengasah Otak
Teka-teki silang, sudoku, atau permainan mengasah otak lainnya dapat membantu mencegah Alzheimer. Selain itu, Anda juga bisa mengambil les atau berbicara tentang politik dengan teman Anda. Selama Anda tak menghindar atau mengasingkan diri terhadap dunia luar, keluarga, dan teman, Anda akan menuai manfaat ganda dari hidup bersosialisasi. Studi menunjukkan bahwa memiliki jaringan teman dapat menurunkan risiko demensia sebanyak 60 persen.
3. Makan Dengan Baik
Makan dengan baik, hanya saja jangan terlalu banyak. Jika Anda kelebihan berat badan ketika berusia paruh baya, Anda dua kali lipat berisiko terkena demensia. Jika Anda obsesitas, risikonya jadi empat kali lipat itu,” ujar salah seorang Dokter.
Makanan ala Mediterania (mengonsumsi minyak zaitun, biji-bijian, dan ikan) baik dilakukan karena menurunkan risiko diabetes (diabetes adalah faktor risiko utama penyakit Alzheimer).
4. Meditasi
Suatu studi menemukan bahwa orang yang mudah stres dua kali lebih mungkin terkena penyakit Alzheimer. Meditasi dapat membantu mengurangi risiko karena studi menunjukkan bahwa meditasi benar-benar dapat meningkatkan ukuran bagian otak Anda yang mengontrol memori. Tai chi, pijat, dan berjalan setelah makan malam juga dapat mengurangi risiko terkena penyakit itu. Apa pun yang Anda lakukan, jangan stres.
5. Perbanyak Konsumsi Minyak Ikan
Orang yang mengonsumsi minyak ikan berisiko lebih rendah terkena penyakit Alzheimer. Hal ini karena minyak ikan mengandung asam lemak omega-3 yang anti-peradangan dan bagus untuk otak. Minyak ikan aman dikonsumsi jika tidak dalam dosis tinggi dan relatif murah. Sedangkan kurkumin adalah senyawa yang terdapat dalam kunyit. Senyawa ini dapat menurunkan tingkat peradangan di seluruh tubuh dan mencegah perubahan otak yang terkait dengan Alzheimer.
Orang yang mengonsumsi minyak ikan berisiko lebih rendah terkena penyakit Alzheimer. Hal ini karena minyak ikan mengandung asam lemak omega-3 yang anti-peradangan dan bagus untuk otak. Minyak ikan aman dikonsumsi jika tidak dalam dosis tinggi dan relatif murah. Sedangkan kurkumin adalah senyawa yang terdapat dalam kunyit. Senyawa ini dapat menurunkan tingkat peradangan di seluruh tubuh dan mencegah perubahan otak yang terkait dengan Alzheimer.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar