Ternyata kelebihan gula pada makanan yang kita konsumsi bisa berbahaya bro! Gula dapat memengaruhi berbagai fungsi biologis dalam tubuh dan menyebabkan berbagai kondisi medis.
Menurut Franklin Institute Online, gula merupakan nutrisi yang menyediakan energi untuk tubuh. Diet gula dari karbohidrat seperti biji-bijian, kacang-kacangan, buah-buahan, dan sayuran diubah menjadi glukosa di hati, dilepaskan ke dalam darah dan menjadi bahan bakar sel-sel saraf di otak. Berikut ini adalah dampak buruk terlalu banyak mengonsumsi gula :
Tinggi gula darah
Terlalu banyak gula atau terlalu sering mengonsumsi makanan dengan indeks glikemik tinggi, seperti roti olahan, dapat meningkatkan gula darah. Menurut Harvard Medical School, indeks glisemik menunjukkan bagaimana makanan memengaruhi gula darah.
Gula darah tinggi dapat menyebabkan sel otot rangka menjadi resisten terhadap insulin, suatu hormon yang dilepaskan oleh pankreas yang mengangkut gula darah ke sel. Resistensi insulin dikaitkan dengan diabetes tipe 2.
Menurut American Diabetes Association, gula darah yang tetap tinggi untuk jangka waktu yang panjang, terutama pada penderita diabetes, dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah dan akhirnya koma. The Franklin Institute online mengatakan bahwa gula terlalu banyak pada satu waktu dapat mencabut otak glukosa, menguras pasokan energi, dan memengaruhi kemampuan otak untuk berkonsentrasi, mengingat, dan belajar.
Kegemukan
Menurut Robert Lustig, MD, seorang neuroendocrinologist pediatrik di University of California, San Francisco, terlalu banyak mengonsumsi gula pasir dan sirup jagung fruktosa tinggi, dapat menyebabkan kenaikan berat badan dan obesitas.
Asupan gula diubah menjadi lemak dalam tubuh. Semakin banyak gula yang dikonsumsi, lemak yang dibuat lebih banyak dan disimpan dalam sel lemak.
Terlalu sering mengudap makanan-makanan makanan dengan indeks glikemik tinggi, dapat menyebabkan otak untuk merasa haus akan gula. Hal ini juga dapat menyebabkan kenaikan berat badan meningkat dan lemak tubuh, khususnya di perut dan jumlah lemak tinggi dalam darah.
Kerusakan gigi
Sukrosa dalam makanan manis dapat menyebabkan kerusakan gigi. Bakteri mulut pada gigi mendaparkan makanan dari sukrosa dan menyebabkan kerusakan gigi.
Makanan lengket dengan sukrosa yang melekat di gigi dapa menyebabkan adanya plak pada gigi. Karies gigi berhubungan dengan asupan tinggi gula setiap hari.
Kanker pankreas
Gula dalam makanan juga bisa menyebabkan kanker pankreas. Penelitian oleh DS Michaud diterbitkan dalam Journal of National Cancer Institute pada 2002 menemukan bahwa diet dengan beban glikemik tinggi dapat meningkatkan risiko kanker pankreas pada wanita yang mengalami resistensi insulin.
Penelitian oleh SC Larsson yang dipublikasikan dalam American Journal of Clinical Nutrition pada 2006 menemukan bahwa konsumsi tinggi makanan manis dan gula buatan, termasuk minuman ringan, terkait dengan risiko lebih besar terkena kanker pankreas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar